Siapakah yang tidak mengenal permainan yang satu ini? Pastinya semua orang mengenal dan ada beberapa yang menyukainya. Selain karena bentuknya yang unik, tingkat kesulitan yang berbeda – beda dalam menyelesaikan permainan ini membuat rubik popular dikalangan anak – anak maupun orang dewasa. Rubik dapat membantu anak – anak untuk menjauh dari produk elektronik dan melindungi mata serta merangsang perkembangan otak. Juga dapat digunakan untuk dekorasi tempat Anda.
Selain rubik biasa yang banyak orang tahu, ada jenis rubik lain yang membuat pengalaman dalam bermain rubik Anda lebih baik walaupun harganya sedikit lebih mahal dari rubik biasanya. Ya, rubik magnetik namanya. Rubik magnetik merupakan rubik biasa yang memiliki magnet di tepi dan sudutnya.
Macam – macam magnet pada rubik 3×3 :
1. Magnet DIY
Rubik dengan magnet ini diawali oleh rekor dunia yaitu Mats Valk. Yang diberi nama Valk 3 M DIY. Dengan cara didalam edge dan corner piecenya, ia menambahkan magnet.
2. Magnet Slot
Magnet slot merupakan solusi dari kelemahan magnet DIY yaitu mudah lepas Ketika jatuh atau terbentur. Mangnet slot membuat sebuah magnet tidak bisa lepas (tidak mudah lepas).
3. Magnet Kapsul
Magnet kapsul mempermudah karena melalui berbagai macam kapsul kita dapat mengganti kekuatan manget sesuai yang diinginkan. Magnet ini diberi nama GMS.
4. Adjustable Magnet
Berbeda dengan magnet kapsul yang menggunakan banyak kapsul, magnet ini dapat diatur kekuatan magnetnya dengan cara hanya menggeser saja.
Berikut perbedaan kubus biasa dengan kubus magnetik :
1. Stabilitas
Dengan adanya magnet pada rubik akan meningkatkan kestabilan ketika dimainkan daripada rubik biasa. Penyebabnya karena magnet yang berputar membuat rubik dapat menangani putaran yang tidak akurat.
2. Meningkatkan Kinerja
Magnet menjadikan kubus – kubus kecil pada rubik akan tetap sejajar dan dapat mengurangi overshooting jika rubik diputar dengan cepat.
3. Berputar dengan sempurna
Rubik magnetik dapat kembali dengan sempurna, jika rubik biasa badan kubusnya tidak akan bisa lebih presisi dibanding dengan rubik yang menggunakan magnet.
4. Smooth Turning
Rubik magnetik memiliki putaran yang lebih halus dan lebih enak diputar ketika dimainkan, jika rubik biasa agak sedikit macet sehingga membuat kecepatan beloknya lebih lambat.